Sukses dengan debut perdananya lewat single Brambang Kleru Mrico ciptaan Yogi RPH yang dirilis pada bulan Maret 2020 kini PakLe menggandeng lagi RPH dan penyanyi hits Jawa Timuran seperti Happy Asmara, Ndarboy Genk, dan Rap Jawa Pendhoza untuk berkolaborasi lewat featuring dengan nama Pasukan Loro Ati mempersembahkan lagu terbaru yang berjudul Aku Sing Berjuang Kowe Sing Disayang ciptaan Yogi RPH.

Menurut Yogi RPH sebagai pencipta lagunya, bahwa lagu ini merupakan kisah nyata dari teman masa kecilnya sampai dewasa, yaitu 3 orang kawannya yang bernama Sinyo, Untul dan Ayu. Diceritakan bahwa sejak kecil si Untul sudah menaruh hati sama si Ayu, dan si Untul ini sangat perhatian sama si Ayu dalam segala hal. Ternyata, si Sinyo juga diam diam ada rasa suka dengan si Ayu, namun perhatian dan perjuangan masih kalah dengan yang dilakukan si Untul untuk mendapatkan hati si Ayu.

Sampai akhirnya mereka dewasa ternyata nasib si Untul tak sebaik si Sinyo. Sinyo telah menjadi orang sukses sedangkan si Untul nasibnya masih seperti dulu. Diam diam si Sinyo kembali mencuri perhatian si Ayu karena hatinya tetap suka dengan Ayu. Tanpa sepengetahuan si Untul, si Sinyo dengan materi yang dimilikinya memberikan perhatian lebih kepada Ayu, apapun ia berikan buat si Ayu, karena si Sinyo tahu bahwa si Untul jika secara materi kalah jauh olehnya.

Lama kelamaan Ayu goyah pendiriannya, karena ia sering diperhatikan dan juga dicukupkan bahkan berlebihan soal materi yang diberikan oleh si Sinyo, akhirnya Ayupun berpaling cintanya dari si Untul buat si Sinyo. Ayu terpikat oleh perhatian Sinyo dan lama kelamaan Ayupun melupakan Untul dan berpindah cintanya untuk si Sinyo seorang.

Itulah cerita dibalik terciptanya lirik lagu Aku Sing Berjuang Kowe Sing Disayang ciptaan Yogi RPH. Dan untuk konsep musiknya lagu ini diaransemen oleh Bayu Onyonk dengan konsep musik bergenre pop Koplo bernuansa keroncong. Disini PakLe, RPH, Happy Asmara, Ndarboy Genk, Pendhoza berkolaborasi bernyanyi bersama menyanyikan lagu Aku Sing Berjuang Kowe Sing Disayang yang mewakili rasa sakit hati tersebut.

Untuk penggarapan video klip sangat terkesan hanya memakan waktu 2 hari dengan melibatkan 5 artis diatas yang clip makernya adalah Le Premiere Jogja dengan mengambil lokasi syuting di daerah Kaliadem, Kaliurang, Benteng Pendem, Jogja.
 
Marsudiyanto atau biasa disapa PakLe adalah ketua umum TRN Jokowi (Team Relawan Nasional), disela kesibukannya sebagai pembisnis mebel, property dan juga pertambangan, ternyata menyukai dunia musik dan tarik suara. Berawal dari pertemuannya dengan Yogi RPH sebagai pencipta lagu Lagi Syantik membuat PakLe kepincut untuk melakukan rekaman dan merilis sebuah single di NAGASWARA.

Author 0 1374

Yuni

Author's archive