iNRADIO - Awalnya Nauval Ababil Sukarna (Nauval),  dan Zulfi Akbar (Abay),  pada tahun 2014 membentuk sebuah band yang diberi nama AR beranggotakan 5 personil.  Kemudian pada tahun 2016, 3 orang personil merasa jenuh, karena marasa perjuangannya tanpa hasil. Akhirnya, ketiga personil tersebut memutuskan untuk keluar mendirikan sebuah band baru. Maka, tersisalah Nauval dan Abay.

Tak lepas dari kuasa Tuhan sang Maha Penyanyang lagi Maha Pengasih, perjuangan dalam perjalanan panjang dan berliku, rupanya mempertemukan Nauval dan Abay dengan seorang pengusaha dan produser,  sekaligus juga penyanyi dan pencipta lagu, yang mempunyai tangan dingin dan nyentrik, ya  dialah Dadang Nekad.

Singkat cerita, terlahirnya ide cemerlang dari Dadang Nekad, untuk menyatukan Nauval yang memiliki kelebihan karakter vokal yang fasih berbahasa Arab dan Inggris serta Abay yang memiliki skill bermain gitar secara kidal (tangan kiri), untuk membentuk Duo Raja Raja. “Pucuk dicinta ulampun tiba”, Nouval dan Abay sepakat dengan Dadang, maka pada tanggal 10 Februari 2017,  terbentuklah Raja Raja.

Artis                      : Raja Raja

Single                    : “Jihan Cantik“

Ciptaan                  : Dadang Nekad

Label                      : Big Indie NAGASWARA

Rilis                        : Maret 2017

Menariknya lagi, perjalanan  Raja Raja yang berasal dari Palangkaraya, Kalimantan Tengah ini, semakin terbuka luas ketika Dadang membawanya ke Jakarta dan mempertemukannya dengan CEO NAGASWARA Bapak Rahayu Kertawiguna dan berbuah penandatanganan kontrak untuk dirilis di NAGASWARA dengan sebuah single perdana Raja Raja berjudul “Jihan Cantik” ciptaan Dadang Nekad.

Single “Jihan Cantik” berkonsep musik Pop Alternatif dengan konsep perform Duo untuk on air dan konsep band (pake additional) untuk off air.  Lagu “Jihan Cantik” tercipta karena terinspirasi sosok wanita sempurna, dan berparas cantik. Nama “Jihan” diambil dari bahasa Arab, yang artinya kemegahan. Maknanya adalah; bahwa kemegahan, keindahan dan kecantikan adalah ada didekat kita, dan itu dimiliki oleh pasangan kita masing-masing.

Untuk prestasi  dan kegiatan bermusik, baik Nouval maupun Abay tak perlu diragukan lagi, keduanya aktif dan dikenal di Kalimantan Tengah. Nouval, merupakan pencipta banyak lagu, mengisi acara di tv2 lokal, radio, café dan hotel, menjadi salah satu anggota  Gita Bahana Provinsi Kalimantan, menebus peringkat memuaskan dalam salah satu ajang tarik suara sebagai perwakilan dari Kalimantan Tengah ditingkat nasional.

Adapun prestasi dan kegiatan Abay tak kalah banyak, ia menjadi juri perlombaan dan festival, pelatih musik di Sekolah Dasar, pengiring musik bagi band-band/artis-artis Ibukota, pencipta banyak lagu dll.

Semoga kehadiran Raja Raja lewat single “Jihan Cantik” dapat dinikmati dan disukai di seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Sehingga lewat musik Indonesia dari Sabang sampai Merauke akan semakin maju dan bisa menembus belahan dunia luar.