iNRADIO - Nasib naas dialami seorang nelayan bernama Sardiansyah (40) warga Desa Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara. Saat korban mencari kepiting di Sungai Bayur, Desa sepatin, tiba-tiba seekor bauaya besar menerkamnya. Setelah sempat dinyatakan hilang, jasad korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak utuh pada Rabu (18/5) kemarin sekitar pukul 17.00 Wita di Jembatan Baru, RT 27, Desa Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kukar. 

Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen melalui Paur Subag Humas Aiptu Agus Priyono menerangkan, berdasarkan keterangan saksi bernama Misran dan Rasyid, kejadian bermula saat korban pergi mencari kepiting ke Sungai Bayur dengan menggunakan perahu motor sekitar pukul 11.00 Wita."Informasinya cari kepiting ke Sungai, namun tidak ada kabar hingga sore,"ujarnya Namun hingga sore hari, korban tak kunjung pulang. Pihak keluarga berusaha melakukan pencarian dengan menelusuri sungai,  hingga akhirnya sekitar pukul 17.00 Wita  korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kawasan Jembatan Baru, Rt.27 Desa Sungai Mariam, Kukar. Jasad korban ditemukan dalam kondisi sangat mengenaskan, bagian kaki kanan dan kepala korban hilang."Korban dipastikan tewas akibat diterkam buaya, usai menjalani visum, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan,"ujar Agus. (Hrm)

Author 0 1227

Fai

Author's archive